Minggu, 10 Juli 2011

puisi ultah untuk ibu

Bunda.. Engkau pecahkan kegalauan yang selalu membuatku jatuh.. Engkau bagai penopang raga yang mulai runtuh.. Engkau memberi semua yang kami butuhkan.. tapi kami, ketika engkau butuhpun kami belum menyadari.. Bunda.. kau buang waktumu tanpa lelah untuk kami.. Kau buat kasih sayang itu menjadi kebiasaan yang sering kami lupakan.. Engkau memberi tanpa kami meminta.. Engkau guyurkan siraman kasih yang tiada...